Kita banyak menemukan situs-situs yang menawarkan bayaran tertentu untuk artikel yang ditulis anggotanya. Saran saya: Hati-hati terhadap situs-situs tersebut. Ada situs-situs yang memang benar-benar menawarkan imbalan uang, ada juga yang menipu Anda.
Bagaimana Mereka Menipu Anda?
Harga artikel di internet itu mahal karena berbagai sebab. Jumlah trafik pengunjung akan menarik iklan pada situs tersebut. Cara kerja mereka samalah dengan TV. Pihak TV membuat acara yang menarik pemirsa, dan banyaknya pemirsa akan menarik iklan. Inilah kenapa pihak TV sangat memperhitungkan rating acara.
Situs-situs palsu menarik penulis agar menulis artikel, setelah mendapatkan dalam jumlah banyak, mereka akan menutup situs tersebut dan menjual artikel tersebut pada pihak ketiga.
Jika tidak menutup situs, mereka masih bisa menjual artikel tersebut. Agar tidak ketahuan, mereka melakukan spinning. Software spinning akan berusaha mengacak tulisan Anda agar berbeda dengan aslinya. Caranya bagaimana? Macam-macam. Salah satu contoh, mengganti kata-kata Anda dengan sinonimnya.
Ada juga teknik seperti ini. Mereka memancing Anda menulis artikel sampai jumlah tertentu dan tak lupa membuat Anda lupa daratan, misal dengan memberikan score atau pengunjung palsu. Setelah sampai pada jumlah tertentu, Anda tidak bisa menulis lagi sampai Anda mengajak teman untuk menjadi anggota.
Jika Anda sudah pernah mengirimkan tulisan ke orang lain. Itu artinya Anda sudah menunjukkan karya Anda. Pikirkan ini: Bisa saja mereka menganggap karya Anda tak layak (sehingga Anda tidak dibayar), lantas mereka menunggu beberapa waktu (mungkin sampai Anda lupa), kemudian menerbitkan artikel itu. Apakah Anda mempunyai bukti itu tulisan Anda? Bisa-bisa justru Anda yang dituduh copas milik orang lain.
Bagaimana Cara Mendeteksi Situs Artikel Palsu?
Jujur, tidak gampang. Penjahat berbuat jahat dan Polisi menemukan penangkalnya. Hacker selalu mencari celah, diperbaiki disini, mereka akan mengacau disana.
Cari ulasan (review) dari orang lain. Dengan kata lain, googling-lah. Namun hati-hati, cermati kata-kata orang tersebut. Baik yang ulasan sungguhan maupun bohongan.
Cari metode iklan terkenal di internet, misal Adsense punya google. Jika mereka memberikan 1 persen (misalnya) per klik, tidak masuk akal jika situs itu memberikan Anda 2 persen (rugi dong).
Perhatikan tata letak. Situs yang asal-asalan biasanya tata letaknya juga nggak benar. Loading situs terlalu lama. Warna-warna banner yang bikin pusing mata. Pagerank (PR) dari Google yang rendah. Alexa yang super sedikit.
Apakah situs tersebut menyertakan cara mengontak atau alamat pasti? Jangan percaya kalau cuma email doang. Membuat email banyak dalam sehari bisa kok. Mudah itu.
Mereka punya halaman bantuan? Jika tidak hati-hati. Mereka menyediakan halaman komplain? Jika tidak, awas.
Bagaimana cara Anda dibayar? Paypal? Tabungan? e-money? Pastikan cara pembayaran itu ada. Lebih baik jika Anda bertanya pada bank yang bersangkutan, atau bertanya pada jasa keuangan tersebut.
Tulisan ini tidak dimaksudkan untuk menakut-nakutin Anda, tetapi Waspada saja. Jangan takut menulis. Resiko pastilah Ada. Namanya bisnis, kadang berhasil, kadang gagal. Namun perlu diingat, tulisan Anda mahal. Jualah pada tempat yang memang menguntungkan Anda.
Selamat Menulis…..
sumber gambar: pexels.com
Octa Cinta Buku 